Saat ini material gypsum memang sangat populer digunakan sebagai partisi. Hal tersebut terjadi karena gypsum memiliki motif yang beragam dan memperindah desain rumah Anda. Selain itu, bahan gypsum cenderung memiliki bobot yang cukup ringan, mudah dipasang dan fleksibel. Tidak heran jika saat ini banyak sekali tempat jual partisi gypsum murah.
Kerusakan pada partisi yang terbuat dari bahan gypsum merupakan hal yang wajar. Hal tersebut bisa saja terjadi karena berbagai hal. Kerusakan yang terjadi juga bisa beragam tergantung dari kondisinya. Harga partisi gypsum yang ditawarkan biasanya akan memengaruhi kualitas dan bahan yang digunakan. Meskipun terbilang awet, namun jika material ini bisa rusak jika sering terkena air, terkena benturan dan lain sebagainya.
Cara Menangani Partisi Gypsum yang Rusak
Harga partisi gypsum yang lebih hemat dibandingkan dengan bahan yang lainnya membuat kebanyakan orang suka menggunakannya. Selain itu, material gypsum mudah sekali diperbaiki. Sehingga kerusakan kecil atau besar yang terjadi bisa langsung di atasi dengan mudah tanpa bantuan tukang. Untuk bisa mengatasi masalah tersebut, tentu Anda harus memahami dengan baik bagaimana cara memperbaiki partisi gypsum yang rusak. Berikut langkah-langkahnya.
1. Siapkan bahan penambalan gypsum yang sudah siap pakai
Anda bisa membeli bahan penambalan gypsum di toko perlengkapan rumah atau toko bangunan yang berada dekat dengan lokasi Anda. Bahan penampalan ini mudah digunakan dan siap dipakai, Anda hanya perlu memotongnya sesuai ukuran.
Baca Juga : Jangan Salah Beli! Inilah Tips Memilih Partisi Gypsum High Quality Sebelum Anda Membelinya
2. Rapikan pinggiran yang mengalami kerusakan
Bagian gypsum yang rusak biasanya akan mengeluarkan benang halus. Untuk itu rapikan bagian pinggirnya terlebih dahulu secara perlahan dengan menggunakan cutter atau penggaris besi.
3. Ukur besarnya kerusakan yang terjadi
Kerusakan yang terjadi bisa saja beragam ukurannya, untuk memastikannya maka Anda perlu mengukur luas kerusakan dengan menggunakan penggaris. Dengan begitu Anda bisa mendapatkan ukuran yang akurat.
4. Potong bahan penambalan sesuai besar kerusakan
Setelah mengetahui ukuran kerusakan, Anda bisa memotong bahan penambalan sesuai dengan ukuran kerusakan tersebut. Anda bisa membentuk bahan penambalan sesuai dengan pola kerusakan yang terjadi.
5. Bersihkan lokasi kerusakan
Agar proses perbaikan bisa berjalan dengan lancar dan rapi, maka Anda perlu membersih lokasi partisi gypsum yang mengalami kerusakan. Pastikan pada bagian yang rusak tidak terdapat debu atau kotoran. Anda bisa menggunakan kain halus untuk membersihkannya.
6. Rekatkan bahan penambalan pada dinding gypsum yang rusak
Rekatkan bahan penambalan yang sudah dipotong tadi pada bagian yang rusak. Saat pemasangan biasanya akan muncul gelembung tipis. Anda bisa menghilangkannya dengan menggunakan pisau serbaguna.
7. Tambahkan sedikit semen
Oleskan sedikit semen pada area yang ditambal dengan menggunakan pisau lebar khusus. Oleskan secara merata, hal tersebut dilakukan untuk menghaluskan bagian perekat yang terjadi pada bagian yang ditambal. Diamkan semen tersebut selama beberapa saat hingga seluruh permukaannya kering.
8. Amplas bagian yang ditambah
Jika sudah kering dengan sempurna, lakukan pengamplasan pada bagian tersebut secara halus. Langkah ini dilakukan untuk meratakan bagian yang ditambal dengan bagian lain yang berada disekitarnya.
9. Gunakan cat pelapis untuk finishing
Untuk tahap akhir, Anda bisa melapisi partisi gypsum dengan menggunakan pelapis berupa cat atau bahan finishing yang lainnya. Dengan begitu maka seluruh bagian akan terlihat sama dan kerusakan pun bisa teratasi dengan mudah.
Itulah beberapa langkah yang bisa Anda gunakan untuk memperbaiki kondisi partisi gypsum yang rusak. Jika Anda mengikuti langkah-langkahnya dengan baik maka proses perbaikan bisa dilakukan dengan cepat dan efektif. Untuk menghindari kerusakan yang terjadi pada partisi gypsum, pada saat Anda memesannya di tempat jual partisi gypsum murah pastikan kualitas bahan yang digunakan. Jangan hanya tergiur dengan harga murah saja, namun Anda juga harus memiliki bahan yang berkualitas unggulan.